Minggu, 13 Oktober 2013

Nama            :Eslida Rumapea
Npm             :22210443
Kelas            :3EB22
Mata kuliah :Etika Profesi Akuntansi

1.  ETIKA PROFESI AKUNTANSI
Pengertian Etika Profesi Akuntansi
            Menurut kamus besar Bahasa Indonesia (1995) etika  adalah  nilai mengenai benar dan salah yang dianut suatu golongan  atau masyarakat.
Etika  adalah ilmu tentang apa yang baik dan yang buruk, tentang hak dan kewajiban moral.
Menurut Maryani dan  Ludigdo  (2001) Etika adalah seperangkat aturan atau norma atau pedoman yang mengatur perilaku manusia, baik yang harus dilakukan maupun yang harus ditinggalkan yang dianut oleh sekelompok atau golongan masyarakat  atau profesi.dari asal usul kata, etika berasal dari bahasa Yunani “ethos” yang berarti adat istiadat/kebiasaan yang baik. Perkembangan etika yaitu studi tentang  kebiasaan manusia berdasarkan kesepakatan, menurut ruang dan waktu yang berbeda, yang menggambarkan perangai manusia dalam kehidupan pada umumnya.
            Sedangkan profesi adalah pekerjaan yang membutuhkan pelatihan dan penguasaan terhadap suatu pengertian khusus.
Suatu profesi biasanya memiliki asosiasi profesi, kode etika, serta proses sertifikasi da lisensi yang khusus untuk bidang profesi tersebut, contoh prefesi adalah pada bidang hukum , militer, kedokteran, teknik, deainer dll.
            Jadi Etika profesi akuntansi adalah suatu ilmu yang membahas perilaku perbuatan baik dan buruk manusia sejauh yang dapat dipahami oleh pikiran manusia terhadap pekerjaan yang membutuhkan pelatihan dan penguasaan terhadap suatu pengetahuan khusus sebagai akuntan.
Menurut Billy perkembangan profesi akuntan terbagi menjadi empat fase yaitu:
§  Pra Revolusi Indusri
§  Masa Revolusi Industri tahun 1900
§  Tahun 1900-1930
§  Tahun 1930-sekarang

Menurut Drs.O.P. Simorangkir “Etika atau Etik sebagai pandangan manusia dalam berperilaku menurut ukuran dan nilai yang baik”
Menurut Sidi Gajalba dalam sistematika filsafat” etika adalah  teori tentang tingkah laku perbuatan manusia dipandang dari segi baik dan buruk, sejauh yang dapat ditentukan akal”
Berikut pengertian profesi menurut ahli:
Profesi menurut De George Profesi adalah pekerjaan yang dilakukan sebagai pokok untuk menghasilkan nafkah hidup dan yang mengandalkan suatu keahlian.
Pengertian profesi menurut Osnstien dan live 1984 yaitu melayani masyarakat merupakan karir yang dilakukan sepanjang hayat. Melakukan bidang , ilmu, dan keterampilan tertentu memerlukan latihan khusus dalam jangka waktu yang lama.
Menurut sanusi Et All 1991 Profesi adalah suatu jabatan yang memiliki fungsi dan signifikan yang menetukan (erusial)
Sumber:
http://for 7 delapan .wordpress.com/2012/06/22definisi-profesi-menurut-para-ahli/
http:id.wikipedia.org/wiki/Akuntansi
http;/for7delapan.wordpress.com/2012/06/22/definisi-etika profesi-menurut-para ahli



2.   ETIKA SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK
Tugas yang diharapkan sebuah profesi adalah memelihara kompetensi dalam bidang keahliannya, menjaga rahasia klien, pemeliharaan integritas klien, pemeliharaan objektifitas dalam menawarkan jasa dan pemeliharaan kedisplinan terhadap anggota yang tidak mematuhi tugas-tugas sesuai dengan standar yang diharapkan.dalam rangka mendukung kombinasi bentuk, tugas, dan hak, hal ini menyatakan bahwa profesi membangun nilai atau asas untuk membimbing anggotanya dan bahwa masing-masing profesi memiliki nilai personal yang berkaitan dengan hal terebut.normalnya nilai personal yang diharapkan melibatkan kejujuran, entegritas, objektivitas, rahasia, keberanian untuk membujuk seseorang dan kekuatan karakter untuk memanfaatkan kesempatan untuk melayanidirinya atau orang lain ketimbang klien.    
Semakin tingginya tuntutan masyarakat akan informasi yang andal dari perusahaan membuat profesi akuntan public semakin diperlukan. Untuk memperoleh informasi yang andal dari manajemen ada tiga alternative yang bisa dilakukan yaitu:
§  Penggunaan informasi menguji informasi yang diperolehnya
§  Pengguna informasi berbagi resiko informasi dengan manajemen
§  Laporan keungan yang  diaudit  telah tersedia
Namun dengan pertimbangan waktudan biaya , serta sulitnya berbagi dengan manajemen, maka altrnatif yang ketigalah yang mungkin untuk dilakukan.Kinney 1975 dalam suta da firmanjah 2006 mengatakan peran auditor  untuk meningkatkan kredibilitas dan reputasi perusahaan sangatlah besar. Serta peranan auditor adalah menyediakan informasi yang berguna untuk keperluan peyusunan kontrak yang dilakukan oleh pemilik atau manajer perusahaan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa begitu besarnya peanan akuntan public perekonomian disegala sector bisnis, dalam hal ini dalam ruang lingkup bisnis yang menuntut untuk selalu profesioanlserta taat pada etika dan aturan yang berlaku.



3.   ETIKA SEBAGAI MAHASISWA, ANGGOTA KELUARGA DAN ANGGOTA MASYARAKAT

Sebagai mahasiswa, tepat waktu hadir pada jam kuliah yang ditetapkan , memanfaatkan waktu yang ada dengan sebaik mungkin, tidak mengobrol saat dosen menjelaskan pelajaran perkuliahan, jujur pada diri dan tidak melakukuan contekan, taat pada peraturan,disiplin,  bersikap ramah, sopan, rapi, menhargai sesama serta tidak membeda-bedakan bauk suku, agama, bahasa dsb.
Sebagai anggota keluarga, Mengucapkan salam dan pamitan kepada orang tua, menghargai hasil jerih payah orang tua, disiplin, jujur, berusaha memberikan yang terbaik dalam keluarga, mendengar nasihat dari orang tua, mau membantu orang tua.
Sebagai anggota masyarakat, dalam berinteraksi/hubungan timbale balik dengan anggota masyarakat dengan menyapa, menghindari kata- kata yang kurang bermanfaat/menggosip, memiliki rasa kerendahan hati, membiasakan diri untuk memberi dan berbagi dengan apa yang dimiliki.